Hikmah

Bacaan Dzikir setelah Sholat Tahajud

Kastolani Marzuki · Selasa, 06 Juli 2021 - 23:00 WIB
Bacaan Dzikir setelah Sholat Tahajud
Bacaan dzikir setelah sholat tahajud penting diketahui dan diamalkan karena banyak keistimewaanya. (Foto: istimewa)

JAKARTA, iNews.idBacaan dzikir setelah sholat tahajud penting diketahui dan diamalkan karena banyak keutamaannya. Selain waktu mustajab untuk berdoa, orang yang rutin menjalankan sholat tahajud juga akan mendapat kedudukan mulia dan diampuni dosa-dosanya.

Karena itu, di sepertiga malam, Muslim dianjurkan bangun melaksanakan sholat dan berdzikir serta berdoa atau bermunajat kepada Allah SWT.

Dalam Alquran, Allah berfirman:

وَمِنَ الَّيْلِ فَسَبِّحْهُ وَاِدْبَارَ النُّجُوْمِ

Artinya: Dan bertasbihlah padanya pada beberapa saat di malam hari dan di waktu terbenam bintang-bintang (di waktu fajar). (QS. At Thur: 49).

Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa Allah SWT memerintahkan kepada Rasul-Nya untuk menghidupkan malam hari dengan shalat tahajud. Makna tahajud ialah shalat yang dikerjakan sesudah tidur. 

Menurut pendapat lain, susungguhnya mengerjakan shalat tahajud dianggap sebagai ibadah tambahan khusus bagi Nabi SAW mengingat semua dosa Nabi SAW telah diampuni, baik yang terdahulu maupun yang kemudian. Sedangkan bagi selain Nabi Saw. — yaitu umatnya — salat sunat itu dapat menghapuskan dosa-dosanya. Demikianlah menurut Muja­hid. Pendapat ini disebutkan di dalam kitab Musnad melalui riwayat Abu Umamah Al-Bahlil ra.

Dahsyatnya dzikir  setelah sholat tahajud ini disebutkan dalam hadis. Rasulullah SAW bersabda:

 حَدَّثَنَا الْوَلِيدُ بْنُ مُسْلِمٍ، حَدَّثَنَا الْأَوْزَاعِيُّ، حَدَّثَنِي عُمَير بْنُ هَانِئٍ، حَدَّثَنِي جُنَادَةُ بْنُ أَبِي أُمَيَّةَ، حَدَّثَنَا عُبَادَةُ بْنُ الصَّامِتِ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "مَنْ تَعَارَّ مِنَ اللَّيْلِ فَقَالَ: لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ، وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ. سُبْحَانَ اللَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، وَلَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ، وَاللَّهُ أَكْبَرُ، وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ، ثُمَّ قَالَ: رَبِّ اغْفِرْ لِي -أَوْ قَالَ: ثُمَّ دَعَا-اسْتُجِيبَ لَهُ، فَإِنْ عَزَمَ فَتَوَضَّأَ، ثُمَّ صَلَّى تُقِبِّلَتْ صِلَاتُهُ".

Artinya: telah menceritakan kepada kami Al-Walid ibnu Muslim, telah menceritakan kepada kami Al-Auzai, telah menceritakan kepadaku Umair ibnu Hani", telah menceritakan kepadaku Junadah ibnu Abu Umayyah, telah menceritakan kepada kami Ubadah ibnus Samit, dari Rasulullah Saw. yang telah bersabda: Barang siapa yang bangun di tengah malam, lalu mengucapkan, "Tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah semata, tiada sekutu bagi-Nya, bagi-Nya kerajaan dan bagi-Nya segala puji, dan Dia Mahakuasa atas segala sesuatu. Mahasuci Allah dan segala puji bagi Allah. Dan tidak ada Tuhan yang berhak disembah melainkan Allah, Allah Mahabesar, dan tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah, " kemudian ia mengucapkan, "Ya Tuhanku berilah ampunan bagiku" —atau kemudian ia berdoa— niscaya akan diperkenankan baginya. Dan jika dia bangkit membenahi diri, lalu berwudu, kemudian salat, maka salatnya diterima.

Berikut bacaan dzikir setelah sholat tahajud: 

Berikut bacaan dzikir setelah sholat subhh dikutip dari kitab Fasholatan karya KH R Asnawi Kudus.

1. Membaca Istighfar

Sebelum berdoa, dianjurkan untuk membaca istighfar sebanyak tiga kali:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِـيْمِ الَّذِيْ لَااِلَهَ اِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ

Astaghfirullaahal-Adziim, Alladzii Laa Ilaaha Illaa Huwalhayyul-Qayyuum, Wa Atuubu Ilaiih. (Dibaca Sebanya 3 X).

Artinya : “Saya mohon ampun kepada allahyang maha besar, tidak ada tuhan melainkan dia, yang maha hidup yang terus-menerus mengurus makhluknya, dan saya bertobat kepadanya.”


Editor : Kastolani Marzuki

Follow Berita iNews di Google News