Hikmah

Bagaimana Cara Masuknya Islam Melalui Jalur Pendidikan atau Pengajaran

Kastolani Marzuki · Senin, 30 Mei 2022 - 07:30 WIB
Bagaimana Cara Masuknya Islam Melalui Jalur Pendidikan atau Pengajaran
Masuknya Islam melalui jalur pendidikan atau pengajaran di Indonesia ditandai dengan berdirinya pondok pesantren yang kini tersebar merata di seluruh pelosok Nusantara. (Foto: Dok.iNews.id)

JAKARTA, iNews.id - Indonesia merupakan salah satu negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia. Masuknya Islam ke Nusantara yang dibawa para walisongo dilakukan dengan cara damai. Lalu, bagaimana cara masuknya Islam melalui jalur pendidikan atau pengajaran? Berikut ulasannya.

Islam masuk ke Indonesia sejak abad ke-7 M atau ke-1 H sebagaimana dikemukakan oleh Syeh Syamsudin Abu Abdilah Muhammad bin Talib Ad Dimasyqi (w.1327 M). Dia menyatakan bahwa agama Islam masuk ke Indonesia melalui Champa (Kamboja dan Vietnam) sejak zaman khalifah Usman bin Affan yakni sekitar tahun 651 Masehi atau abad ke-7. 

Pada versi yang lain menyatakan bahwa abad ke-1 sampai ke4 H, terdapat hubungan perkawinan antara pedagang muslim dengan penduduk setempat, sehingga mereka memeluk agama Islam. 

Bagaimana cara Masuknya Islam Melalui Jalur Pendidikan Atau Pengajaran

Dikutip dari Buku Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) Kelas XII Madrasah Aliyah, agama Islam tersebar di seluruh wilayah Indonesia secara periodik, bertahap dan dengan strategi dakwah yang damai, menyesuaikan diri terhadap adat istiadat penduduk tanpa paksaan dan kekerasan. 

Strategi penyebaran agama Islam dilakukan dalam berbagai media atau jalan, baik melalui perdagangan, pernikahan, pendidikan, ajaran sufi juga melalui kesenian. Hal inilah yang menyebabkan agama Islam mudah diterima, faktor lain adalah agama Islam memberi penghargaan pada sesama manusia dengan tidak membedakan harkat derajat dan martabat. 

Berikut 6 cara masuknya Islam di antaranya melalui jalur pendidikan atau pengajaran:

1. Jalur Pendidikan

Dalam bidang pendidikan, seluruh ulama penyebar Islam di Indonesia dan juga para walisanga menjadikan masjid atau pesantren sebagai pusat dakwahnya. Mereka mendidik dan mengajari masyarakat tentang agama Islam. 

Penyebaran agama Islam melalui pendidikan yang berupa pesantren. Pesantren menjadi media yang efektif dalam proses Islamisasi di Indonesia.

Pesantren selain mengajarkan ilmu agama juga ketrampilan hidup yang lain. Selain itu juga menjadi tempat menempa ilmu untuk para calon juru dakwah agama Islam. 

Di antara lembaga pendidikan atau pesantren pada masa awal perkembangan Islam adalah pesantren yang di dirikan Sunan Ampel dan juga Sunan Giri yang terkenal sampai pulau Maluku. Selain itu dilembaga pendidikan pesantren, murid yang sudah selesai belajar akan dikirim untuk berdakwah ke seluruh penjuru Indonesia.


Editor : Kastolani Marzuki

Follow Berita iNews di Google News