JAKARTA, iNews.id - Kenapa orang meninggal dibacakan Surat Yasin? Anjuran membacakan Surat Yasin bagi orang meninggal bukan tanpa landasan dalil.
Sebagian ulama mengatakan bahwa di antara khasiat surat Yasin yang dibacakan untuk orang yang sedang menghadapi ajalnya dan orang yang meninggal dimaksudkan untuk memohon agar rahmat dan berkah diturunkan bagi orang yang meninggal.
Selain itu, sebagai penolong mayit agar mendapat ampunan dan keringanan siksa kubur.
Hadits anjuran membacakan Surat Yasin untuk orang meninggal salah satunya diriwayatkan oleh Abu Daud dan Ibnu Majah, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:
عَنْ مَعْقِل بْنِ يَسَار قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "اقرؤوها عَلَى مَوْتَاكُمْ" -يَعْنِي: يس
Dari Ma'qal ibnu Yasar r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Bacakanlah ia untuk orang-orang mati kalian. Yakni surat Yasin tersebut.
Dalam hadits lain yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra tentang Surat Yasin kalbunya Alquran dan dianjurkan dibacakan bagi orang yang meninggal dunia.
عَنْ مَعْقِلِ بْنِ يَسَار، رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: "الْبَقَرَةُ سِنام الْقُرْآنِ وذِرْوَته، نَزَلَ مَعَ كُلِّ آيَةٍ مِنْهَا ثَمَانُونَ مَلَكًا، وَاسْتُخْرِجَتْ {اللَّهُ لَا إِلَهَ إِلا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ} [الْبَقَرَةِ: 255] مِنْ تَحْتِ الْعَرْشِ فَوُصِلَتْ بِهَا -أَوْ: فَوُصِلَتْ بِسُورَةِ الْبَقَرَةِ-وَيس قَلْبُ الْقُرْآنِ، لَا يَقْرَؤُهَا رَجُلٌ يُرِيدُ اللَّهَ والدار الآخرة، إلا غفر له، واقرؤوها عَلَى مَوْتَاكُمْ".
Dari Ma'qal ibnu Yasar r.a. yang mengatakan bahwa sesungguhnya Rasulullah Saw. pernah bersabda: Al-Baqarah adalah punuk Alquran dan merupakan puncaknya, diturunkan bersamaan dengan tiap ayatnya sebanyak delapan puluh malaikat, dan ayat yang mengatakan, "Allah tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya) " (Al-Baqarah: 255) dikeluarkan dari bawah Arasy maka aku hubungkan atau aku gabungkan dengan surat Al-Baqarah ayat tersebut. Dan Yasin adalah kalbu Al Quran; tidak sekali-kali seseorang membacanya karena mengharapkan pahala Allah dan hari kemudian, melainkan diberikan ampunan baginya, dan bacakanlah surat Yasin buat Orang-orang mati kalian.
KH Muhammad Sholikhin dalam buknya Ritual & Tradisi Islam Jawa menerangkan bahwa para ulama tahqiq sepakat tentang sampainya pahala bacaan Al Quran, termasuk Surat Yasin untuk orang yang meninggal dan mereka mendapat manfaat dari bacaan tersebut.
Para ulama juga sepakat membaca Alquran termasuk Surat Yasin baik berdoa sebelum maupun sesudah membacanya bagi orang yang meninggal pahala bacaannya tetap akan sampai sebagaimana pendapat ulama Maliki, Hanafi dan Hanbali.
Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa yang memasuki pekuburan, lalu membaca Surat Yasin, Allah akan meringankan siksa bagi penghuni kubur dan bagi yang membaca mendapat pahala kebaikan-kebaikan sejumlah penghuni kubur tersebut. (HR Abdul Aziz).
Syaikhul Islam, Ibnu Taimiyah mengemukakan bahwa orang yang sudah meninggal dapat menerima manfaat melalui bacaan Alquran, sebagaimana bermanfaat pula untuknya dengan ibadah amaliyah dari sedekah dan sejenisnya. (Hujjat Al Ahlussunnah wal jamaah).
Imam An nawawi dalam Kitab Al Adzkar menjelaskan, bagi orang yang berziarah kubur disunnahkan memperbanyak membaca Alquran dan dzikir, serta berdoa untuk ahli kubur atau orang yang meninggal tersebut.
Hal ini berdasarkan hadits Nabi SAW:
"Rasulullah SAW bersabda: Siapa yang menolong mayit dengan membacakan ayat-ayat Alquran dan dzikir, Allah memastikan surga baginya. (HR Ibnu Abbas dalam Sunan Al Nasai II halaman 200).
Dalam Kitab Tanqih Al Qoul al Hatis (hal 28) dijelaskan bahwa Rasulullah SAW memerintahkan agar bersedekah untuk keluarga yang sudah meninggal walau dengan seteguk air. Jika tidak mampu bersedekah dengan bacaan ayat-ayat Alquran. Jika tidak mengerti Alquran diperintahkan untuk berdoa memintakan ampunan dan rahmat.
Menurut Staikh Al Husaini (Al Ajwibah) seluruh pahala bacaan dan ibadah badaniyah seseorang dapat dsampai kepada orang yang telah meninggal dan mereka dapat menerimanya berupa ampunan atau dosa, terangkat derajatnya, cahaya, kesenangan dan pahala lain yang dikehendaki oleh Allah.
Kedudukan Surat Yasin
Kedudukan Surah Yasin dalam Al Quran disebutkan dalam beberapa hadits yakni sebagai kalbunya Al Quran. Surat Yasin merupakan surat ke-36 terletak di Juz 22 dan 23 dengan jumlah 83 ayat.
Surah Yasin turun sesudah Surat Jin. Surah Yasin termasuk dalam Surat Makkiyyah, kecuali ayat 45 masuk Madaniyyah.
Nama Surat Yasin ada beberapa versi. Dari hadits yang diriwayatkan Ibnu 'Abbas diperoleh keterangan bahwa Yasin bermakna ya insan (wahai manusia) yakni wahai Muhammad. Demikian pula pendapat Abu Hurairah, 'Ikrimah, adh-ahhak, Sufyan bin Uyainah dan Sa'id bin Jubair.
Menurut mereka, ya sin berasal dari logat Habsyah. Sedang Malik yang meriwayatkan dari Zaid bin Aslam menyebutkan arti ya sin adalah kependekan dari nama-nama Allah.
Ada lagi yang berpendapat ya sin ringkasan dari kalimat "Ya Sayidal Basyar", yakni Nabi Muhammad sendiri. Atau ia adalah salah satu nama dari Al-Qur'an. Namun demikian, mayoritas ulama menyerahkan arti ya sin kepada Allah.
Wallahu A'lam
Editor : Kastolani Marzuki
Follow Berita iNews di Google News