JAKARTA, iNews.id - Surat Yasin Ayat 72 berisi tentang rahmat dan karunia Allah yang bermacam-macam di antaranya hewan dan binatang ternak yang telah diciptakan dan disediakan-Nya untuk manusia.
Sebagian dari hewan tersebut mereka jadikan kendaraan untuk mengangkut mereka dan barang-barang dari suatu tempat ke tempat yang lain. Dari hewan itu pula mereka memperoleh bahan makanan, minuman, pakaian, dan alat-alat keperluan lainnya.
Karena itu, manusia diharuskan bersyukur karena dengan rahmat Allah bisa menikmati hewan ternak.
Surat Yasin merupakan surat ke-38 dalam Alquran. Surat berjumlah 83 ayat itu masuk dalam surat Makiyah atau yang diturunkan di Makkah. Arti surat itu hanya Allah yang tahu, namun sebagian ulama tafsir menakwil arti surat itu dengan nama Nabi Muhammad.
Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan, bahwa Surat Yasin berisi tentang penegasaan kepada umat manusia bahwa Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah yang ditugaskan untuk membawa manusia kepada agama yang lurus.
Selain itu, berisi tentang kematian, siksa dan peringatan kepada manusia yang tidak beriman kepada Allah di alam kubur dan balasan kelak di akhirat.
Kedudukan Surah Yasin dalam Al Quran disebutkan dalam beberapa hadits yakni sebagai kalbunya Al Quran. Surat Yasin merupakan surat ke-36 terletak di Juz 22 dan 23 dengan jumlah 83 ayat.
Berikut bunyi Surat Yasin Ayat 72, Arab, Latin, Arti:
وَذَلَّلْنٰهَا لَهُمْ فَمِنْهَا رَكُوْبُهُمْ وَمِنْهَا يَأْكُلُوْنَ
Latin: Wa dzallalnaahaa lahum faminhaa rakuubuhum wa minhaa ya'kuluun.
Arti: Kami menjadikannya (hewan-hewan itu) tunduk kepada mereka. Sebagian di antaranya menjadi tunggangan mereka dan sebagian (lagi) mereka makan". (QS. Yasin Ayat 72)
Tafsir Surat Yasin Ayat 72
Dilansir dari Tafsir Tahlili Kemenag, Allah memperingatkan kembali kepada orang yang tidak beriman tentang sifat dan rahmat yang telah dikaruniakan-Nya kepada mereka yang sepatutnya disyukuri. Rahmat yang dikaruniakan itu lalu mereka kuasai dan ambil manfaatnya sedemikian rupa. Akan tetapi, mereka tidak pernah bersyukur, bahkan mengingkari rahmat tersebut.
Di antara rahmat dan karunia Allah adalah bermacam-macam hewan dan binatang ternak yang telah diciptakan dan disediakan-Nya untuk manusia. Sebagian dari hewan tersebut mereka jadikan kendaraan untuk mengangkut mereka dan barang-barang dari suatu tempat ke tempat yang lain. Dari hewan itu pula mereka memperoleh bahan makanan, minuman, pakaian, dan alat-alat keperluan lainnya. Namun demikian, mereka tidak bersyukur kepada Allah yang telah menciptakan dan menyediakan semuanya itu untuk kepentingan mereka.
Keutamaan Surat Yasin
Keutamaan membaca Surat Yasin setiap malam ini salah satunya dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah SWT pada keesokan harinya.
قعَنِ الْحَسَنِ قَالَ: سَمِعْتُ أَبَا هُرَيْرَةَ يَقُولُ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "مَنْ قَرَأَ يس فِي لَيْلَةٍ أَصْبَحَ مَغْفُورًا لَهُ. وَمَنْ قَرَأَ: "حم" الَّتِي فِيهَا الدُّخَانُ أَصْبَحَ مَغْفُورًا لَهُ"
Artinya: Dari Al-Hasan yang mengatakan bahwa ia pernah mendengar Abu Hurairah ra berkata bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Barang siapa yang membaca surat Yasin di malam hari, pada keesokan harinya ia diampuni. Dan barang siapa yang membaca Ha Mim yang di dalamnya disebutkan Dukhan (surat Ad-Dukhan), pada pagi harinya diampuni".
Sanad hadis ini jayyid (baik).
Dalam riwayat lain disebutkan:
، عَنْ جُنْدَب بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "مَنْ قَرَأَ يس فِي لَيْلَةٍ ابْتِغَاءَ وَجْهِ اللَّهِ، غُفِرَ لَهُ".
Ibnu Hibban di dalam kitab sahihnya mengatakan dari Jundub ibnu Abdullah r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah SAW pernah bersabda: Barang siapa yang membaca surat Yasin di malam hari karena mengharapkan rida Allah Swt., maka diberikan ampunan baginya (dari dosa-dosanya).
Selain dibaca setiap malam, waktu yang tepat membaca Surat Yasin lainnya yakni pada malam Jumat.
Hal Ini berdasarkan hadis Nabi SAW:
وروي عنه رضي الله عنه قال قال رسول الله صلى الله عليه و سلم من قرأ سورة يس في ليلة الجمعة غفر له رواه الأصبهاني
“Barangsiapa membaca Yasin di hari dan malam Jumat dengan mengharap ridha Allah, diampuni dosanya” (HR Asbahaani). [ At-Targhiib wa at-Tarhiib I/298 ].
Dalam riwayat lain disebutkan keutamaan membaca Surat Yasin di malam Jumat:
وذكر الثعلبي عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : "من قرأ سورة يس ليلة الجمعة أصبح مغفورا له"
Imam Tsa’labi menuturkan dari Abu Hurairoh Ra. “Barangsiapa membaca Yaasiin di malam jum'at, maka paginya diampuni dosanya”. [ alJaamii’ Li Ahkaam al-Quraan XV/3, Tafsiir Sirooj al-Muniir III/301 ].
Sebagian ulama mengatakan bahwa di antara manfaat Surat Yasin yang dibacakan untuk orang yang sedang menghadapi ajalnya dan orang yang meninggal dimaksudkan untuk memohon agar rahmat dan berkah diturunkan bagi orang yang meninggal.
Selain itu, sebagai penolong mayit agar mendapat ampunan dan keringanan siksa kubur.
Hadits anjuran membacakan Surat Yasin untuk orang meninggal salah satunya diriwayatkan oleh Abu Daud dan Ibnu Majah, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda:
عَنْ مَعْقِل بْنِ يَسَار قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: "اقرؤوها عَلَى مَوْتَاكُمْ" -يَعْنِي: يس
Dari Ma'qal ibnu Yasar r.a. yang mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda: Bacakanlah ia untuk orang-orang mati kalian. Yakni surat Yasin tersebut.
Dari penjelasan di atas dapat diambil hikmah dari Surat Yasin Ayat 72 bahwa sudah seharusnya manusia beriman mensyukuri nikmat dan rahmat Allah SWT yang telah menciptakan hewan untuk kebaikan manusia.
Wallahu A'lam
Editor : Kastolani Marzuki
Follow Berita iNews di Google News