Apa yang Dimaksud dengan Hari Tasyrik? Ini Pengertian dan Amalannya

Syaula Aida Rizqiyah ยท Minggu, 11 Juni 2023 - 10:10 WIB
Apa yang Dimaksud dengan Hari Tasyrik? Ini Pengertian dan Amalannya
Apa yang Dimaksud Hari Tasyrik? (freepik)

Pada Hari Tasyrik, masyarakat masih diperkenankan melakukan penyembelihan hewan kurban bila tidak berkesempatan melaksanakannya pada Hari Raya Iduladha. 

Sesuai dengan perkataan Nabi Muhammad SAW, Hari Tasyrik merupakan hari makan dan minum serta mengingat Allah. Hal ini tertuang dalam hadis,

"Hari-hari Tasyrik adalah hari untuk makan, minum, dan berzikir kepada Allah,” (HR Muslim). Terkait dengan hal tersebut, Rasulullah SAW melarang umat Islam untuk berpuasa. 

Amalan pada Hari Tasyrik

Selain menyembelih hewan kurban, terdapat beberapa amalan yang dianjurkan pada Hari Tasyrik. Berikut adalah beberapa amalan yang sesuai dengan bimbingan Nabi Muhammad SAW:

- Memperbanyak zikir seperti takbir, tahmid, tahlil, dan tasbih.

- Memperbanyak doa sapu jagat, “Rabbana aatina fid dunya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaban naar” (Ya Rabb kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka).

- Memberikan sedekah kepada orang miskin, fakir, dan mereka yang memerlukan.

- Memberikan daging kurban kepada tetangga dan kerabat.

- Memakan daging kurban sebagai tanda syukur atas nikmat Allah SWT.

Keutamaan Hari Tasyrik

Hari Tasyrik juga memiliki beberapa keutamaan, di antaranya:

- Hari Tasyrik termasuk hari raya kaum Muslimin, karena saat itu adalah hari makan dan minum.

- Tidak dianjurkan untuk berpuasa pada Hari Tasyrik karena hari tersebut adalah hari raya kaum Muslimin.

- Menyembelih hewan kurban pada Hari Tasyrik memiliki pahala yang besar.

- Memberikan daging kurban kepada orang miskin, fakir, dan yang memerlukan juga memiliki pahala yang besar.


Editor : Puti Aini Yasmin

Follow Berita iNews di Google News