skin ads
skin ads
Hikmah

Kisah Nabi Isa dalam Alquran, Kelahiran, Mukjizat hingga Diangkat ke Langit

Kastolani Marzuki · Jumat, 24 Desember 2021 - 17:53 WIB
Kisah Nabi Isa dalam Alquran, Kelahiran, Mukjizat hingga Diangkat ke Langit
Baitul lahmi atau Betlehem di Palestina tempat kelahiran Nabi Isa AS. (Foto: landofbible)

Kelahiran Nabi Isa

Detik-detik Siti Maryam melahirkan Nabi Isa as disebutkan dalam Surat Maryam ayat 24.

Allah SWT berfirman:

فَنَادٰىهَا مِنْ تَحْتِهَآ اَلَّا تَحْزَنِيْ قَدْ جَعَلَ رَبُّكِ تَحْتَكِ سَرِيًّا

Artinya" Maka Jibril menyerunya dari tempat yang rendah:"Janganlah kamu bersedih hati, sesungguhnya Rabbmu telah menjadikan anak sungai di bawahmu. (QS. Maryam: 24)

وَهُزِّيْٓ اِلَيْكِ بِجِذْعِ النَّخْلَةِ تُسٰقِطْ عَلَيْكِ رُطَبًا جَنِيًّاۙ

Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya pohon itu akan menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu. (QS. Maryam: 25)

Setelah melahirkan Isa aalaihi salam, Maryam memilih puasa bicara saat menghadapi kaumnya. Firman Allah Swt : Jika kamu melihat seorang manusia. (Maryam : 26) Yakni manakala kamu melihat seseorang. maka katakanlah, "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Bernur ah; maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini.” (Maryam: 26)

Lalu Maryam membawa Isa kepada kaumnya. Kaumnya berkata, "Hai Maryam, sesungguhnya kamu telah melakukan sesuatu yang amat mungkar. Hai saudara perempuan Harun, ayahmu sekali-kali bukanlah seorang yang jahat dan ibumu sekali-kali bukanlah seorang pezina, " maka Maryam menunjuk kepada anaknya. Mereka berkata, “Bagaimana kami akan berbicara dengan anak kecil yang masih dalam ayunan?”

Berkata Isa, "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al-Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi, dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) salat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Dan kesejahteraan semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup kembali.”

Itulah Isa putra Maryam, yang mengatakan perkataan yang benar, yang mereka berbantah-bantahan tentang kebenarannya. Tidak layak bagi Allah mempunyai anak, Maha Suci Dia. Apabila Dia telah menetapkan sesuatu, maka Dia hanya berkata kepadanya, "Jadilah, " maka jadilah ia. Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhan kalian,maka sembahlah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yang lurus. Maka berselisihlah golongan-golongan (yang ada) di antara mereka. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang kafir pada waktu menyaksikan hari yang besar.


Editor : Kastolani Marzuki

Follow Berita iNews di Google News