6 Keutamaan Malam Nuzulul Qur'an yang Penuh Kemuliaan Lengkap dengan Dalilnya

Kastolani Marzuki · Rabu, 27 Maret 2024 - 21:51 WIB
6 Keutamaan Malam Nuzulul Qur'an yang Penuh Kemuliaan Lengkap dengan Dalilnya
Ilustrasi keutamaan malam Nuzulul Quran yang penuh kemuliaan. (Foto: Freepik)

3. Malaikat Jibril Bersama Para Malaikat Turun ke Bumi

Pada malam yang penuh kemuliaan bersamaan turunnya Alquran, para malaikat dipimpin Malaikat Jibril alaihisalam turun ke bumi. Allah SWT berfirman:

{تَنزلُ الْمَلائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيهَا بِإِذْنِ رَبِّهِمْ مِنْ كُلِّ أَمْرٍ}
Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan Malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. (Al-Qadar: 4)

Yakni banyak malaikat yang turun di malam kemuliaan ini karena berkahnya yang banyak. Dan para malaikat turun bersamaan dengan turunnya berkah dan rahmat, sebagaimana mereka pun turun ketika Al-Qur'an dibacakan dan mengelilingi halqah-halqah zikir serta meletakkan sayap mereka menaungi orang yang menuntut ilmu dengan benar karena menghormatinya.

4. Malam Keselamatan

Malam Nuzulul Quran juga disebut dengan malam yang penuh keselamatan.
{مِنْ كُلِّ أَمْرٍ}

Artinya "Untuk mengatur segala urusan. (Al-Qadar: 4)

Mujahid mengatakan bahwa selamatlah malam kemuliaan itu dari semua urusan. Sa'id ibnu Mansur mengatakan, telah menceritakan kepada kami Isa ibnu Yunus, telah menceritakan kepada kami Al-A'masy, dari Mujahid sehubungan dengan makna firman-Nya: Malam itu (penuh) kesejahteraan. (Al-Qadar: 5) Bahwa malam itu penuh keselamatan, setan tidak mampu berbuat keburukan padanya atau melakukan gangguan padanya.

5. Ditakdirkannya Semua Urusan Mulai Ajal hingga Rezeki

فِيها يُفْرَقُ كُلُّ أَمْرٍ حَكِيمٍ

Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah. (Ad' Dukhan: 4)

Qatadah dan yang lainnya mengatakan bahwa makna yang dimaksud ialah semua urusan ditetapkan di dalamnya dan semua ajal serta rezeki ditakdirkan.

6. Salam Malaikat kepada Ahli Masjid

{سَلامٌ هِيَ حَتَّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ}

Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (Al-Qadar: 5)

Sa'id ibnu Mansur mengatakan bahwa telah menceritakan kepada kami Hisyam, dari Abu Ishaq, dari Asy-Sya'bi sehubungan dengan makna firman-Nya: untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar. (Al-Qadar: 4-5). 

Makna yang dimaksud ialah salamnya para malaikat di malam Lailatul Qadar kepada orang-orang yang ada di dalam masjid sampai fajar terbit.

Demikian penjelasan mengenai keutamaan malam nuzulul quran yang penuh kemuliaan dan keberkahan.


Editor : Kastolani Marzuki

Follow Berita iNews di Google News