Hikmah

Kisah Teladan 7 Pemuda Ashabul Kahfi Mempertahankan Iman

Kastolani Marzuki · Jumat, 01 April 2022 - 11:04 WIB
Kisah Teladan 7 Pemuda Ashabul Kahfi Mempertahankan Iman
Kisah 7 pemuda Ashabul Kahfi ditidurkan dalam gua 309 tahun karena lari dari kekejaman Raa Dikyanus demi mempertahankan iman. Gua ashabul Kahfi ini berada di Aman, Yordania. (Foto: ist)

Keesokan harinya terdengar kabar bahwa putra dari Diqyanus tewas terbunuh di sungai. Pembunuhnya ialah Hawawi Narthusia seorang pengikut Nabi Isa As. Dia segera ditangkap dan disiksa di hadapan Diqyanus. Ketika sedang mengawasi penyiksaan ini. Mata-mata Dikyanus mengatakan kepada Diqyanus, “Tuan, aku pernah melihat pemuda ini bersama Martinus dan Nairawis beserta para pemuda lainnya. Aku khawatir mereka bersekongkol menyiapkan rencana licik ini. Mereka menyebarkan bahwa tuan adalah orang sesat kerena menyembah berhala. 

Mereka juga mengatakan bahwa Anda kejam dan sewenang-wenang. Aku khawatir mereka berusaha menggulingkan Tuan dari jabatan terhormat ini” Mendengar perkataan ini, Diqyanus geram. “Pergi dan tangkap mereka sekarang juga, jangan kembali jika kau tidak berhasil menangkapnya! Diantara para pejabat Dikyanus, ada yang simpati terhadap nasib Martus dan Nairawis. Kabar ini pun tersampaikan ke telinga Martinus. Mereka berenam sepakat untuk melarikan diri ke negeri terdekat ar-Raqim. 

Di sinilah cikal bakal pelarian pemuda Ashabul Kahfi dalam pelarian mereka kemudian beristirahat dalam sebuah gua. Dan tidak henti-hentinya meminta perlindungan kepada Allah Swt. Allah SWT, menjadikan gua ini tampak menyeramkan sehingga siapa pun yang medekati gua ini, akan terbersit ketakutan dan tak berani memasukinya. 

Ketujuh pemuda dan seeokor anjing ini akhirnya tertidur selama 309 tahun, dengan izin Allah Swt. (QS. Al-Kahfi [18]: 25)

Allah SWT berfirman:

وَلَبِثُوْا فِيْ كَهْفِهِمْ ثَلٰثَ مِائَةٍ سِنِيْنَ وَازْدَادُوْا تِسْعًا

Artinya: Dan mereka tinggal dalam gua mereka tiga ratus tahun dan ditambah sembilan tahun (lagi). (QS. Al Kahfi ayat 25).


Selama berada di tempat persembunyiannya di gua, ketujuh pemuda itu atas izin Allah ditidurkan selama 309 tahun. 

Mereka kemudian dibangunkan oleh Allah dari tidurnya. Wajah mereka pun berseri-sering dan saling bertanya berapa lama tidur di gua. Sebagian dari tujuh pemuda itu lalu berkata bahwa hanya Allah yang tahu berapa lama mereka ditidurkan.

Setelah itu, mereka keluar dari gua dan mencari makan ke kota. Ketujuh pemuda itu kaget karena keadaan kota sudah berubah dan banyak orang yang sudah beriman kepada Allah SWT.

Selama 309 tahun berlalu dengan pemimpin yang silih berganti dan semuanya ialah orang yang amat kejam. Hingga akhirnya Allah Swt menunjukkan jalan. Tidak berapa lama kemudian, ketujuh pemuda itu meninggal dunia. 

Negeri Syam yang kini bernama Yordania kini dipimpin oleh seorang pengikut Nabi Isa As yang memerintahkan rakyatnya agar menyembah Allah Swt. dan menghancurkan berhala. Ia juga berlaku adil dan sangat bijaksan. Negeri Syam kini menjadi negeri yang makmur dan rakyatnya terhindar dari kemiskinan.

Demikian kisah teladan 7 pemuda Ashabul Kahfi mempertahankan iman dari kekejaman Raja Dikyanus yang banyak mengandung hikmah.

Wallahu A'lam


Editor : Kastolani Marzuki

Follow Berita iNews di Google News